110 Sekolah Berpartisipasi di Pameran Produk Inovasi SMK
110 sekolah negeri dan swasta berpartisipasi dalam Pameran Produk Inovasi SMK DKI Jakarta Tahun 2024 yang digelar di Maria Convention Hall, Kelapa Gading, Jakarta Utara mulai 20-21 November 2024.
"Ada 27 SMK swasta dan 73 SMK negeri yang berpartisipasi,"
Kepala Bidang SMK Dinas Pendidikan (Disdik) DKI Jakarta, Waluyo Hadi mengatakan, acara ini merupakan pameran hasil produk-produk unggulan SMK DKI Jakarta. Kegiatan tersebut juga sebagai implementasi pembelajaran berbasis produksi (production based learning) pada SMK DKI Jakarta dalam wadah Teaching Factory (Tefa).
"Ada 27 SMK swasta dan 73 SMK negeri yang berpartisipasi dalam pameran. Mereka pamerkan beragam produk inovatif dan unggulan sekolah," katanya, Kamis (21/11).
17 Tim Berpartisipasi di Jakbee Jakarta Pusat 2024Waluyo menjelaskan kegiatan juga diisi sejumlah talkshow. Selain itu, pameran juga berisi rangkaian kegiatan seperti launching market place SMK DKI Jakarta dengan alamat www.tokosmkdki.com dan launching portal pemasaran tamatan SMK DKI yang di-branding dengan nama SeeMeCV.
Lalu juga ada penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara Disdik DKI Jakarta dengan 13 lembaga sertifikasi internasional. PKS ini menyepakati kerja sama program sertifikasi kompetensi siswa SMK berstandar internasional dalam berbagai bidang.
Kemudian juga dilakukan penandatanganan PKS antara SMK dengan mitra Industri tentang penyelenggaraan Kelas Industri sebagai kelas pesanan calon karyawan industri.
Tidak hanya itu, Waluyo mengutarakan, pihaknya melakukan penjajakan dengan 56 perguruan tinggi di kawasan sekitar DKI Jakarta untuk mengimplementasikan program kelas fast track.
Program fast track merupakan kesempatan bagi lulusan SMK yang ingin melanjutkan kuliah di program studi linear sesuai konsentrasi studi di SMK dengan waktu lebih singkat. Hal itu lantaran nilai seluruh mata pelajaran sejenis di SMK akan dikonversi menjadi bagian dari penilaian dalam perkuliahan.
Menurut Waluyo, keberadaan market place SMK DKI diharap bisa dimanfaatkan dengan baik oleh seluruh SMK di DKI Jakarta untuk memasarkan produk mereka secara digital. Ke depan, pihaknya juga telah merancang pendirian Mall SMK sebagai ruang display produk secara offline di kawasan Jalan Salemba Raya.
Waluyo juga berharap, para lulusan SMK bisa aktif menginput data ke portal pemasaran tamatan SMK DKI. Portal yang dinamakan SeeMeCV ini akan mempertemukan lulusan SMK DKI Jakarta yang mencari kerja dengan HRD dari berbagai perusahan dalam dan luar negeri sesuai kualifikasi kelulusan SMK di DKI Jakarta.
Ia menegaskan, ke depan kegiatan pameran ini akan terus dikembangkan dari yang telah dilaksanakan pada 2024. Pameran kali ini telah melibatkan mitra lembaga internasional dari Jepang dan Korea untuk bekerja sama membuka kelas industri.
Tahun mendatang, pihaknya berencana membuka jejaring dengan lembaga internasional di kawasan Timur Tengah, Eropa dan Amerika. Kerja sama ini diharapkan bisa membuka peluang lulusan SMK bekerja di luar negeri.
"Tahun depan kerja sama dengan lembaga internasional akan kita kembangkan. Kami akan tambah kerja sama mengembangkan ke Timur Tengah, Eropa dan Amerika," tandasnya.